The Basic Principles Of paseban
The Basic Principles Of paseban
Blog Article
Disepanjang aliran hulu sungai Cirangrang terdapat enam air terjun atau air yang terjun / jatuh / meluncur dari ketinggian yang kemudian bermuara di kolam terjun (plunge pool)
Nilai-nilai ini tercermin dalam petuah “lojor teu beunang dipotong, pondok teu beunang disambung” yang mengajarkan bahwa keputusan alam atau adat tidak boleh diubah begitu saja.
Paseban telah memainkan peran penting dalam menjaga kelestarian budaya Sunda. Sebagai pusat kegiatan sosial dan budaya, Paseban menjadi tempat diselenggarakannya berbagai acara adat dan tradisi Sunda, seperti pernikahan, khitanan, dan upacara keagamaan.
Arsitektur unik Paseban, dengan ornamen dan ukiran khasnya, menjadi inspirasi bagi para seniman untuk mengeksplorasi bentuk dan estetika dalam karya-karya mereka.
yang dalam padanan bahasa sunda dikenal dengan sebutan curug, air terjun terhulu adalah curug Cibulao.
Paseban merupakan ruang penting dalam kehidupan masyarakat Sunda. Bangunan tradisional ini memiliki fungsi utama sebagai tempat berkumpul, berdiskusi, dan menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial budaya.
foto di pantai paseban. google maps. sumber : Blur Blur Pantai Paseban para pengunjung dapat menikmati location foto yang keren.
Kendaraan-kendaraan dari lapangan parkir yang tersebar di kawasan pintu masuk-2, yaitu lapangan parkir Highland camp, Camp Taman Alam Matahari dan lokasi wisata curug panjang tidak dapat melintas kelapangan parkir pintu-one curug panjang dan begitupun dengan sebaliknya..
Menjelajahi peternakan, merasakan kehidupan pedesaan, dan menikmati keindahan alam Montana, menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Menariknya, pengembangan wisata seperti ini juga bisa dikaitkan dengan upaya pelestarian budaya lokal, seperti yang dilakukan dalam Pengembangan Technique Pelestarian Budaya Paseban , yang fokus pada pelestarian seni dan tradisi lokal.
Perayaan Imlek 2025 di Arista Montana pada 29 Januari bukan hanya sekadar perayaan pergantian tahun, tetapi juga momen penting untuk memperkuat filosofi utama tempat ini: keseimbangan antara manusia dan alam.
Ya, terlebih dengan semakin banyaknya jumlah salon rias kecantikan, maka semakin beragam pula jenis layanan yang diberikan, karena semakin lengkap salon rias tersebut, maka semakin banyak pelanggan yang ingin kesana.
Ditambah lagi, melakukan segara jenis perawatan tersebut tentu akan lebih mudah jika dilakukan di salon kecantikan ketimbang melakukannya sendiri.
Seperti halnya semangat gotong royong yang terpatri dalam budaya Sunda, anak pejabat tersebut membuktikan bahwa kesuksesan sejati diraih dengan tekad dan usaha sendiri, bukan dengan memanfaatkan pengaruh orang tua.
Reduction ini menunjukkan bahwa bangunan seperti Paseban sudah mendapatkan informasi lebih lanjut ada pada masa kerajaan-kerajaan Hindu di Jawa, yang memberikan gambaran tentang pengaruh arsitektur dan budaya kerajaan pada masa itu.